SURAT KETERANGAN TANDA TERIMA LAPORAN PENELITIAN

Ida Untari, Ida (2021) SURAT KETERANGAN TANDA TERIMA LAPORAN PENELITIAN. Documentation. ITS PKU MUHAMMADIYAH SURAKARTA, SURAKARTA.

[img] Text
SELESAI PENELITIAN DISERTASI IDA UNTARI 2020_2.pdf - Published Version

Download (526kB)

Abstract

Latar Belakang: Gangguan fungsi kognitif ringan (mild cognitive impairment/ MCI) yang merupakan bagian dari sindrom geriatri menempati urutan kedua di Indonesia (sebesar 38,4%). Kombinasi intervensi ini disusun dengan memperhatikan kearifan lokal, sehingga program dikenalkan dengan istilah program TEKEN yang berasal dari bahasa Jawa, singkatan dari Telaten Eling Kekancan Etung lan Seneng. Tujuan penelitian adalah menganalisis effect size intervensi program TEKEN, menganalisis secara bersama faktor-faktor yang memperkuat atau memperlemah dalam menjelaskan hubungan antara intervensi program promosi kesehatan dengan fungsi kognitif lansia dengan MCI, menganalisis hubungan antara sikap dan niat pada TPB dengan perilaku mengikuti program TEKEN dan fungsi kognitif lansia dengan MCI serta menjelaskan persepsi lansia, kader kesehatan, petugas kesehatan terkait dengan program TEKEN. Metode penelitian: Rancangan penelitian ini menggunakan pendekatan mixed methods. Teknik sampling menggunakan multistage random sampling. Instrumen menggunakan MMSE dan MoCA-Ina, lembar pencatatan kehadiran lansia, panduan wawancara, program promosi kesehatan meliputi program TEKEN, pelatihan kognitif, senam dan pendidikan kesehatan sebagai kontrol. Semua program dilaksanakan dua kali seminggu selama 24 kali pertemuan. Metode analisis menggunakan effect size/ES (d), regresi logistic, korelasi Kendall Tau Test pada SPSS 22, dan qualitative content analysis. Hasil: hasil penelitian kuantitatif menunjukkan bahwa: Program TEKEN mempunyai ES (d) cukup besar (0,46) < program pelatihan kognitif < senam pada pengukuran MMSE. Pada MoCA-Ina, ES (d) kecil (0,19) > program kognitif > senam serta dapat menjadi nilai standar awal pada penelitian berikutnya. Lama pendidikan mempunyai hubungan paling signifikan. Sikap mempunyai hubungan dengan niat pada pengukuran MoCA-Ina tapi tidak pada pengukuran MMSE. Niat tidak dapat memprediksi perilaku lansia dengan MCI dalam mengikuti program TEKEN namun berhubungan dengan fungsi kognitif pada pengukuran MMSE. Hasil penelitian kualitatif menunjukkan bahwa: pelaksanaan program TEKEN menghasilkan manfaat secara psikologis, sosial, ingatan. Memerlukan dukungan keluarga kader dan masyarakat. Kesimpulan: Program TEKEN mempunyai hubungan dengan fungsi kognitif lansia dengan MCI. Kata kunci: Program TEKEN, Lanjut usia (lansia), Mild Cognitive Impairment (MCI)

Item Type: Monograph (Documentation)
Subjects: R Medicine > RT Nursing
Divisions: Faculty of Medicine, Health and Life Sciences > School of Medicine
Depositing User: Endrat
Date Deposited: 30 Aug 2021 03:02
Last Modified: 30 Aug 2021 03:02
URI: http://repository.itspku.ac.id/id/eprint/232

Actions (login required)

View Item View Item